Besok ulangan mtk. Galau ._. (gapenting). Btw, ayo mulai.
Donat, donut, atau doughnut, ialah makanan yang digoreng. Terbuat dari adonan tepung terigu, gula, telur, dan mentega. Donat yang paling umum adalah donut yang berbentuk cincin dengan lubang ditengahnya dan donut benrentuk bundar dengan isi didalamnya. Walaupun fisiknya mirip, donut berbeda dengan bagel, mulai dari adonan, teknik pwmbuatan, hingga cara menghidangkannya.
Donut bisa dibentuk dengan menyatukan kedua sisi adonan yang berbentuk persegi panjang. Bisa juga menggunakan mesin pemotong otomatis. Lubang pada donat berbentuk cincin dulunya dimaksudkan agar donut cepat matang sewaktu di goreng. Adonan dinut yang tersisa sewaktu membuat donut berbentuk cincin sering dijual sebagai donut hole atau dicamputkan lagi ke dalam adonan untuk membuat donut baru (Ih unyuuuuu. Kalo ada mau beli deh). Adonan donut terdiri dari dua jenis, yaitu adonan yang dibuat dengan ragi seperti adonan roti, dan adonan kental seperti adonan cake.
Trus, kenapa donut bisa terkenal di Indonesia. Nah, ada informasi sejarah donut di Indonesia, nih. Tahun 1968 stand American Donut di Djakarta Fair (Pekan Raya Jakarta jaman dulu) adalah perintis donut yang digoreng dengan mesin otomatis. Sejak saat itu American Donut memiliki tradisi tahunan membuka stand di PRJ sampai sekarang. Lalu tahun 1985, Dunkin Donut membuka toko pertama di Jalan Hayam Wuruk (iiih baru kemarin minggu gue ngelewatin itu).
Dunkin' Donuts |
Kemudian demam donut dibangkitkan kembali oleh J.CO Donuts & Coffe yang membuka kedai pertamanya di Super Mall Karawaci pada tanggal 26 Juni 2005. Keberhasilan J.CO diikuti Krispy Kreme yang membuka toko donutnya pertama kali di Mal Pondok Indah 2 yanggal 31 Agustus 2006. J.Co sebagai merek lokal didirikan oleh Johnny Andrean, seorang penata rambut terkemuka di Indonesia.
J.CO |
That's all for today! Bukan maksudnya promosi lho, hehehe. Peace.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar